GradasiKetapang, 4 Februari 2025 – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ketapang kembali menggelar rapat konsultasi yang dipimpin oleh Ketua DPRD, Achmad Sholeh, ST, M.Sos, pada tanggal 4 Februari 2025 di Ruang Rapat Ketua DPRD. Rapat ini bertujuan untuk membahas rencana kerja komisi-komisi DPRD Kabupaten Ketapang.

Rapat dihadiri oleh Wakil Ketua 1 DPRD, Mateus Yudi, SE., M.Si, Wakil Ketua 2 DPRD, H. Mathoji, SE, Wakil Ketua 3 DPRD, Syaidianur, SPD., M.Pd, serta seluruh Ketua Komisi DPRD Kabupaten Ketapang. Selain itu, hadir pula Sekretaris DPRD, H. Agus Hendri, SE., M.Si, dan para kepala bagian di Sekretariat DPRD Kabupaten Ketapang. Rapat ini menjadi forum penting untuk menyusun langkah-langkah strategis terkait isu-isu yang berkembang di masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Achmad Sholeh menyampaikan pentingnya DPRD untuk selalu responsif terhadap isu-isu terkini yang berkembang. Salah satu topik utama yang dibahas adalah Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025, yang mengatur efisiensi belanja negara dalam pelaksanaan APBN dan APBD.
Wakil Ketua 1 DPRD, Mateus Yudi, SE., M.Si, mengungkapkan bahwa meskipun anggaran terbatas, pihaknya akan tetap fokus pada sektor-sektor yang paling dibutuhkan oleh masyarakat. “Kami akan memastikan bahwa program-program prioritas yang langsung memberikan manfaat bagi masyarakat tetap menjadi perhatian utama,” tegas Mateus.
Wakil Ketua 2 DPRD, H. Mathoji, SE, juga menggarisbawahi bahwa efisiensi anggaran bukan berarti mengurangi kualitas pembangunan. “Meskipun ada pembatasan dalam alokasi anggaran, kami akan memastikan bahwa program-program yang penting dan dibutuhkan masyarakat tetap dapat berjalan dengan baik,” ujar Mathoji.
Wakil Ketua 3 DPRD, Syaidianur, SPD., M.Pd, menambahkan bahwa setiap komisi di DPRD harus bekerja dengan cermat. “Kami berharap kebijakan baru tidak berdampak negatif terhadap pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat kita,” ungkap Syaidianur.
Para Ketua Komisi juga memberikan masukan terkait prioritas anggaran yang harus diutamakan berdasarkan kebutuhan di lapangan. Mereka sepakat untuk bekerja sama dalam merancang program yang tidak hanya efisien tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat Ketapang.
Sebagai hasil dari rapat ini, DPRD Ketapang berkomitmen untuk menjaga komunikasi yang erat antar komisi dalam merumuskan kebijakan dan rencana kerja yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kondisi keuangan daerah yang ada. Semua anggota DPRD sepakat untuk memberikan kontribusi maksimal agar pembangunan Kabupaten Ketapang tetap berjalan dengan lancar.
Dengan terselenggaranya rapat konsultasi ini, diharapkan DPRD Ketapang dapat lebih responsif dalam menanggapi kebijakan pemerintah pusat dan mengutamakan kepentingan rakyat dalam setiap keputusan yang diambil.
Humas DPRD Ketapang