Ketapang, 14 April 2025 – Program KREASI (Kolaborasi untuk Edukasi Anak Indonesia) Kabupaten Ketapang menyelenggarakan Lokakarya Peningkatan Kapasitas Advokasi, Kampanye, dan Pengembangan Kebijakan selama dua hari, mulai Senin (14/4) hingga Selasa (15/4), bertempat di Hotel Borneo Ketapang. Kegiatan ini bertujuan memperkuat kapasitas pejabat pendidikan dan kepala sekolah dalam mengoptimalkan penggunaan data Rapor Pendidikan sebagai dasar pengambilan keputusan dan perencanaan pendidikan yang lebih efektif.
Lokakarya ini menghadirkan narasumber dari berbagai instansi strategis, yaitu Edi Rasni, S.Si., Penelaah Teknis Kebijakan dari Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Kalimantan Barat; Kostansius, S.Pd., M.A.P, Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Ketapang; serta Dr. Hasmi selaku pengawas Madrasah yang hadir mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang. Masing-masing memberikan perspektif penting terkait kondisi dan pemanfaatan data pendidikan di daerah.
Lebih dari 30 peserta hadir, terdiri dari perwakilan Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, pengawas sekolah, kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan, serta tim pelaksana program KREASI. Dalam sambutannya, Koordinator Program KREASI Kabupaten Ketapang menyampaikan bahwa lokakarya ini menjadi upaya konkret memperkuat praktik berbasis data dan kebijakan yang mendukung lingkungan belajar yang lebih aman dan berkualitas.
Kegiatan ini meliputi paparan kondisi terkini Rapor Pendidikan, diskusi strategi pemanfaatan data untuk perencanaan sekolah, hingga penyusunan rencana kerja tindak lanjut. Peserta juga diberikan ruang berdiskusi untuk memperkuat kolaborasi lintas instansi guna menghasilkan kebijakan pendidikan yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.
Program KREASI sendiri merupakan hasil kolaborasi Save the Children bersama Majelis Dikdasmen PNF Muhammadiyah, didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kementerian Agama. Fokus program ini adalah peningkatan literasi, numerasi, dan karakter siswa di jenjang PAUD dan SD/MI di Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara.
