Ketapang, 19 Maret 2025 – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Ketapang akan melaksanakan Musyawarah Daerah (Musyda) ke-8 dengan tema “Kolaborasi Pemuda Negarawan untuk Ketapang Maju”. Agenda ini menjadi momentum penting dalam proses regenerasi kepemimpinan di organisasi kepemudaan ini.
Salah satu ciri khas Pemuda Muhammadiyah dalam pemilihan pimpinan adalah metode dicalonkan, bukan mencalonkan diri. Artinya, seorang kader hanya dapat maju sebagai formatur atau pimpinan jika mendapatkan rekomendasi dari pihak lain. Hingga saat ini, sebanyak 31 kader telah terjaring dari berbagai kecamatan dan daerah, dengan batasan maksimal 11 nama yang boleh direkomendasikan oleh setiap kecamatan.
Sejumlah nama mulai mencuat sebagai kandidat kuat yang berpotensi menahkodai PDPM Ketapang pasca kepemimpinan Santoso Setio. Mereka di antaranya:
- Syarif Samsurrizal
- Eka Tri Prasetiya
- Ediansyah
- Riko Aprianto
- Arisman
- Heri Dermawan
- Afriza
- Salman Aprilliansyah
- Rinda Andri Gunawan
- Hengki Hayatullah
- Hakim Surya Putra
Sumardi, selaku panitia pemilihan, menyampaikan bahwa tahapan pencalonan telah berjalan sesuai mekanisme yang ditetapkan.
“Hingga proses penerimaan rekomendasi ditutup, setiap kecamatan telah mengajukan nama-nama yang dianggap sebagai kader terbaik Muhammadiyah. Namun, tahapan ini masih panjang, dan semua proses akan mengikuti aturan pencalonan yang telah ditetapkan,” jelasnya.
Proses pemilihan dalam Pemuda Muhammadiyah dilakukan dengan sistem pemilihan 11 formatur. Setelah terpilih, formatur tersebut akan bermusyawarah untuk menentukan Ketua dan Sekretaris PDPM Ketapang periode 2025-2029.
Musyda ke-8 ini juga menjadi bentuk ketaatan terhadap sistem kaderisasi yang telah berlangsung di organisasi. Selain itu, acara ini akan dihadiri oleh Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah, Najih Prasetiyo, yang juga menjabat sebagai Komisaris BUMN PT Angkasa Pura Hotel, serta Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Kalimantan Barat, Aji Kurniawan yang mana saat ini menjadi staf ahli Mentri UMKM
Dengan agenda besar ini, diharapkan Pemuda Muhammadiyah Ketapang dapat melahirkan pemimpin-pemimpin negarawan yang siap membawa organisasi ke arah yang lebih baik demi kemajuan Ketapang.
