GradasiKetapang, SMKN 1 Matan Hilir Selatan melaksanakan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) untuk jurusan Teknik Sepeda Motor (TSM) sebagai bagian dari evaluasi akhir bagi siswa kelas XII, sebelum mereka terjun ke dunia kerja. UKK ini diselenggarakan dengan melibatkan tim penguji dari Astra Motor Ketapang, sebagai mitra industri di bidang otomotif roda dua.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengukur sejauh mana kompetensi siswa dalam memahami dan mengaplikasikan keterampilan teknik sepeda motor sesuai dengan standar industri yang berlaku. Para peserta diuji dalam berbagai aspek, seperti perawatan berkala, perbaikan mesin, sistem kelistrikan, serta teknologi injeksi pada sepeda motor modern.
Kepala SMKN 1 Matan Hilir Selatan, Israel Saul Monggaren Tangel, S.Pi, menyampaikan bahwa UKK ini menjadi tolak ukur kesiapan siswa dalam memasuki dunia kerja. “Kami berharap melalui pengujian langsung dari industri, siswa dapat meningkatkan rasa percaya diri dan siap bersaing di dunia kerja,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Astra Motor Ketapang mengungkapkan apresiasinya terhadap semangat dan keterampilan yang ditunjukkan oleh para peserta. “Kami melihat potensi besar dari siswa SMKN 1 Matan Hilir Selatan. Dengan pembekalan yang baik, mereka memiliki peluang besar untuk bergabung dengan industri otomotif,” ungkap salah satu penguji dari Astra Motor.
See also
LATIHAN DASAR KEDISIPLINAN BPWU DI MAKODIM 1203/KTP: MEMPERKUAT DISIPLIN,DAN KEBERSAMAAN
UKK ini juga menjadi bukti komitmen SMKN 1 Matan Hilir Selatan dalam menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja. Dengan adanya kerja sama dengan industri, diharapkan lulusan dari sekolah ini dapat langsung terserap di dunia kerja atau bahkan membuka usaha di bidang otomotif di masa depan.

Tahun 2025 ini, jurusan Teknik Sepeda Motor (TSM) SMK Negeri 1 Matan Hilir Selatan kembali menggelar Uji Kompetensi Keahlian (UKK) untuk siswa kelas XII jurusan TSM, yang diikuti oleh 20 orang siswa. UKK ini berlangsung mulai hari Senin, 24 Februari hingga Rabu, 26 Februari 2025.
Tim penguji terdiri dari dua orang penguji internal dan eksternal. Penguji internal adalah Rodi Hariansyah, S.Tr.Tselaku, guru kejuruan TSM, sedangkan penguji eksternal dihadirkan dari Astra Honda Motor Ketapang, yakni Bapak Muhammad Hasyim, SPV mekanik.
Kegiatan ini bertujuan untuk menguji sejauh mana kemampuan siswa dalam menyerap ilmu teoritis yang diberikan di sekolah dan keterampilan praktikum yang diperoleh di bengkel dan dunia usaha (DU/DI) yang bekerja sama dengan SMKN 1 Matan Hilir Selatan, jurusan TSM.
“Harapan kami ke depan, semoga SMK bisa menjaring lebih banyak siswa yang ingin mengembangkan keterampilan praktis dan teori yang seimbang. SMKN 1 Matan Hilir Selatan juga terus berupaya mencetak lulusan yang siap bekerja dan berwirausaha. Untuk tahun ajaran 2025/2026, kami menargetkan jurusan TSM siap menampung 50 siswa. Semoga kuota ini dapat tercapai,” ungkap salah satu pihak sekolah.
Salah satu siswa peserta UKK, Akbar Rinullah, mengungkapkan, “Kami merasa tertantang dan senang dengan pelaksanaan UKK ini. Kami dapat melihat sejauh mana penguasaan ilmu dan keterampilan yang kami peroleh selama tiga tahun ini, baik dari guru-guru di sekolah maupun dari mentor dunia usaha saat kami magang/PKL. Dengan demikian, kami dapat mengetahui sejauh mana peningkatan kemampuan dan keterampilan kami sebagai calon mekanik sepeda motor. SMK Negeri 1 Matan Hilir Selatan memang terbaik bagi siswa yang bersemangat untuk berkontribusi pada kemajuan Indonesia.”*Red*